(foto: muslimdaily.net) |
Yes Muslim - Central Intelligence Agency atau akrab disebut CIA pasti sudah tidak asing lagi di telinga kita. Badan intelejen pemerintah federal Amerika Serikat itu memiliki tugas untuk mengumpulkan informasi seputar pemerintah asing, perusahaan, atau individu.
Dalam film, CIA terkenal memiliki agen-agen terlatih dan berpengalaman. Di sisi lain, CIA sering diceritakan suka melakukan tugas-tugas kotor demi keuntungan mereka. Faktanya di kehidupan nyata, CIA memang seperti yang diceritakan dalam film-film. Mereka kerap melakukan tugas kotor demi mencapai tujuan mereka tak peduli meski ada pihak yang dirugikan.
Tanpa kalian ketahui, ternyata CIA punya dosa-dosa besar kepada Indonesia yang pernah mereka lakukan sejak zaman pemerintahan Ir. Soekarno. Berikut ulasan dosa-dosa besar CIA kepada Indonesia yang dikutip dari berbagai sumber.
1. CIA Pernah Menjelekkan Bung Karno
(foto: haluannews.com) |
Zaman pemerintahan Ir. Soekarno, Indonesia bisa dibilang kurang bersahabat dengan AS karena negeri Paman Sam itu sering mencoba meraup keuntungan dari Indonesia. Jadi tak heran jika CIA mencoba meruntuhkan pemerintahan Bung Karno.
Salah satu cara yang mereka lakukan untuk menjatuhkan moral Bung Karno di mata rakyatnya adalah dengan membuat sebuah film dewasa yang dimainkan oleh sosok yang dimiripkan dengan Bung Karno. Film tersebut diketahui berjudul "Happy Day" namun tidak diketahui apakah film tersebut dirilis atau tidak.
2. Bung Karno Difitnah CIA Sebagai Sekutu Jepang
(foto: harta-amanah.blogspot.com) |
CIA juga pernah memfitnah Bung Karno sebagai sekutu Jepang. Bung Karno dianggap berkolaborator dengan Jepang untuk meraih kemerdekaan. Namun sayang, tuduhan itu tak mempengaruhi Bung Karno dan juga rakyat Indonesia, hingga akhirnya usaha CIA untuk menjatuhkan Bung Karno pun gagal.
3. CIA Terbukti Mendanai Pemberontak Di Indonesia
(foto: ruanasagita.blogspot.com) |
Selain PKI, kelompok Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia (PRRI) merupakan salah satu kelompok pemberontak yang sangat berbahaya. Dalam buku sejarah, gerakan separatis ini bisa tumbuh besar karena motivasi yang kuat. Tapi ternyata bukan hanya itu yang membuat PRRI jadi kuat.
CIA diketahui mendanai kelompok PRRI dengan tujuan menggulingkan pemerintahan pusat. Selain uang, CIA juga memasok senjata-senjata untuk para pemberontak. Namun usaha mereka gagal karena PRRI berhasil dimusnahkan oleh TNI.
ADA BERITA MENARIK !
SCROLL KE BAWAH !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar