KISAH HIKMAH! Kristiane Backer Merasa Tenang Berkat Ayat Suci Alquran, Baca dan SEBARKAN! |
Kristiane Backer adalah mantan presenter di MTV Eropa. Besar
di Jerman, ia tumbuh di lingkungan keluarga Protestan. Kemudian pada 1989
Backer pindah ke London untuk mengikuti MTV Eropa.
Sebagai presenter terkenal di dunia hiburan, Backer memiliki
banyak hal. Dari kecukupan materi, relasi, dan ketenaran. Ia pernah
mewawancarai bintang-bintang terkenal, mulai dari Bob Geldof hingga David
Bowie.
Baca Juga : Muslim Harus Tahu! IAIN Palu Ikut Sebarkan Seruan Menag Soal Ceramah, SEBARKAN!
Meskipun memiliki segalanya, Backer masih merasa ada yang
kurang di hidupnya. Ia merasa ada yang hilang. Backer mulai menyadari bahwa
kekosongan yang ia rasakan tidak dapat terpenuhi dengan ketenaran, uang, bahkan oleh seorang
pasangan.
"Ini adalah dilema bagi saya saat itu. Saya berada di
atas panggung dengan 70 ribu orang
bersorak dan seolah-olah saya berada di atas awan. Tapi, saya merasa
kesepian," ujarnya.
Saat itu, masih sulit bagi Backer mengakui bahwa yang ia
butuhkan adalah dipertemukan dengan penciptanya. Menurut Backer, ia telah gagal
mengenal dirinya sendiri walaupun telah banyak membaca buku.
Ia mengaku telah mampu melampaui puncak kariernya, tetapi ia
gagal memasuki hatinya sendiri. Dimensi spiritual ini tidak pernah dikejar oleh
Backer sampai krisis identitasnya memuncak dan menjadi sangat tak tertahankan.
Perkenalan Backer dengan Islam terjadi melalui bintang
olahraga Imran Khan. Saat itu, Imran memainkan musik sufi dan menjelaskan bahwa
lirik itu ditujukan untuk Allah.
Sejak saat itu, Backer mengetahui bahwa Allah SWT adalah
bahasa Arab untuk Tuhan, pencipta alam semesta. Dan ia juga mulai mengetahui
tentang iman dalam Islam. Ia memahami iman inilah yang membuat seorang Muslim
menjalani kehidupan dengan tujuan yang jelas.
Untuk menjawab rasa penasaran Backer terhadap Islam, Imran
Khan memberi Backer buku tentang Islam dan mengajak Backer bepergian bersamanya
ke Pakistan. Backer mengakui, perjalanan menuju Pakistan membuka dimensi baru
dalam hidupnya, yakni sebuah kesadaran akan spiritualitas.
Di Pakistan, Backer merasa tersentuh dengan kepribadian
Muslim yang ia temui. Menurutnya, Muslim di sana sangat mudah membantu orang
lain dan bersyukur walaupun kondisi mereka memprihatinkan.
Ia menemukan bahwa Tuhan memainkan peran penting dalam
kehidupan setiap orang. "Tuhan di mana-mana, dalam arsitektur yang indah,
dalam musik, dan di hati orang-orang," katanya. Backer menyadari ada
perbedaan mencolok antara dunianya dan budaya Pakistan.
Tepat setelah perjalanannya ke Pakistan, Backer menghadiri
penghargaan musik MTV di Los Angeles. Ia merasa apa yang ia saksikan begitu
palsu. Backer merindukan kehangatan orang-orang yang ia temui di Pakistan.
Pada tahun-tahun berikutnya, Backer terus bepergian
bolak-balik ke Pakistan. Selain untuk misi kemanusiaan dan budaya, Backer juga
terpikat secara intelektual. Imran memberikan buku-buku tentang Islam yang
kemudian mereka bahas secara mendalam.
Doktrin Islam lebih masuk akal baginya. Orang-orang
menyembah satu Tuhan, mereka bertanggung jawab atas tindakan mereka sendiri,
bayi dilahirkan suci, dan kehidupan ini hanyalah jembatan menuju alam baka.
Ia mengaku merindukan semua stimulasi intelektual ini, ada banyak
hal yang bisa ditemukan. Setelah bekerja di MTV, Backer merasa hanya
bersenang-senang di tempat kerja.
Saat membaca buku-buku Islam, Backer merasa menemukan
fakta-fakta mengejutkan tentang hakikat nabi. Ia baru mengetahui ada begitu
banyak kesamaan antara ketiga agama, yaitu Yudaisme, Kristen, dan Islam. Ketiga
agama tersebut berasal dari sumber yang sama.
Backer terus mengajukan pertanyaan tentang tujuan hidup dan
pertanyaan besar yang ia ajukan hanya mampu dijawab dalam Islam. Ia bahkan
mulai melihat industri hiburan dengan mata kritis. Khususnya terkait cara
berpakaian para perempuan yang berada di industri tersebut.
Ia menyadari, Islam menghargai perempuan berdasarkan
karakter dan perilaku mereka. Bukan hanya penampilan fisik semata. Untuk itu,
sering kali ditemukan perbedaan antara perempuan Barat dan perempuan Muslim.
Baginya, pembahasan soal perempuan dalam Islam bukan
berkaitan dengan uang, ketenaran, dan dunia mode, melainkan menjadikan Tuhan
sebagai tujuan hidupnya.
Backer semakin banyak mengetahui tentang Islam. Ia percaya
bahwa Islam telah mengubah hidupnya. Dan bahkan pada saat ia merasa ada banyak
tekanan, Backer tetap merasa tenang berkat ayat suci Alquran.
Dalam Alquran dikatakan bahwa Tuhan tidak membebani
seseorang melebihi kemampuannya. Potongan ayat inilah yang menguatkannya.
Backer semakin mencintai Islam. Baginya, Islam telah masuk ke dalam hatinya.
Akhirnya, Backer memutuskan memeluk Islam pada 1995.
Setelah memeluk Islam, karier Backer segera berakhir.
Kontraknya dihentikan karena media Jerman menyampaikan berita negatif tentang
Islam. Namun, ia tidak memedulikannya. Ia menganggap hal tersebut sebagai ujian
dari Allah. Ia sadar, ujian yang ia terima tidak sebanding dengan apa yang
telah ia kerjakan pada masa lalu.
Baca Juga : Di Mana Letak 12 Mata Air Musa? Wajib Dibaca! SEBARKAN!
Sehingga Backer menganggap hal ini merupakan cara Tuhan
menghapus dosa-dosanya. Ia mengaku menerima ujian yang diberikan dengan senang
hati dan menyerahkannya kepada Allah.
Pada 2009 Kristiane Backer menerbitkan biografi resminya
yang berjudul From MTV to Mecca di Jerman. Saat ini, buku tersebut telah
diterjemahkan ke bahasa Belanda, Turki, Arab, dan Inggris.
Backer juga mulai aktif dalam kegiatan dialog antaragama dan
antarbudaya serta menjadi duta untuk Yayasan Penjelajahan Islam. Ia merasa
memiliki peran menjembatani komunitas Muslim dan masyarakat luas.
Sumber : Republika
Tidak ada komentar:
Posting Komentar