Tampilkan postingan dengan label Populer. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Populer. Tampilkan semua postingan

Minggu, 28 Mei 2017

BACA! Rasulullah Selalu Istirahat di Antara Dua Rakaat Shalat Tarawih, Sebarkan!

BACA! Rasulullah Selalu Istirahat di Antara Dua Rakaat Shalat Tarawih, Sebarkan!



JAKARTA -- Rasulullah SAW melaksanakan Tarawih dengan santai. Beliau tidak terburu-buru dan tidak lupa beristirahat. Istirahat atau thuma'ninah sering dilupakan dalam shalat tarawih saat ini. Padahal ini dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Tarawih memang memilki pengertian mengerjakan shalat dengan santai. Setiap dua rakaat, Rasulullah selalu melakukan thawaf. Karena itu, Rasulullah biasanya melaksanakan tarawih delapan rakaat saja ketika bersama sahabat. Selanjutnya, Nabi melanjutkan shalat di rumah. 


Ijtihad dilakukan oleh sahabat Umar bin Khattab terkait jumlah rakaat Tarawih. Pada masa Umar, shalat Tarawih kemudian menjadi 20 rakaat.

"Ini diputuskan karena yang tarawih di luar Masjidil Haram tidak bisa thawaf," kata Ketua Bidang Dakwah Majlis Ulama Indonesia (MUI), KH Cholil Nafis.

Menurutnya, Rasulullah kembali shalat tarawih di rumah. Jumlah rakaatnya berbeda pendapat antara para ulama.

Ada yang mengatakan sampai 36 rakaat, bahkan ada yang mengatakan tak terbilang. Namun kini, jumlah rakaat tarawih biasanya ganjil hingga 23 rakaat, termasuk witir.

Selain itu, beragam cara umat Islam melaksanakan shalat tarawih. Ada yang sampai menghatamkan Alquran satu juz disetiap bacaan tarawih. Tak sedikit pula yang cukup dengan ayat pendek. Cholil mengatakan, bagaimana pun istirahat adalah hal yang harus diperhatikan.

"Ya harusnya ada thuma'ninah. Kalau gak ada thuma'ninah dalam masing-masing rukunnya tidak sah," ujar Cholil. Saat ditanya tolak ukur thuma'ninah, menurut Cholil, tergantung kepada adat.


Hanya saja, katanya, ulama mengukur dengan membaca subhana rabbiyal a'ala wa bihamdi tiga kali. "Itu batas minimalnya ya," kata Cholil. Jadi, agar shalat tarawih kita lebih bermakna dan tidak melelahkan, jangan lupa thuma'ninah.


Sumber : Republika

Inilah Kisah Kedermawanan Umar bin Abdul Aziz, Baca dan Sebarkan!

Inilah Kisah Kedermawanan Umar bin Abdul Aziz, Baca dan Sebarkan!


JAKARTA -- Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah pahala. Karena itu, tidak jarang umat Islam yang memiliki kelebihan harta selalu berbagi pada yang membutuhkan.

Cerita kedermawanan banyak ditirukan oleh ulama dan para pemimpin Muslim di sepanjang sejarah. Salah satunya, kisah khalifah terkemuka Dinasti Umayyah, Umar bin Abdul Aziz.


Dalam suatu riwayat, Umar bin Abdul Aziz awalnya termasuk pengusaha kaya. Harta halalnya berlimpah karena beliau seorang pedagang sukses yang amanah.

Ia juga mendapat gaji dari baitul mal negara. Saat Ramadhan, semua itu tidak ia simpan sendiri. Ia tak pernah abses berbagi dengan fakir miskin dan orang yang meminta-minta.

Ayub bin Wail ar-Rasibi pernah menyaksikan kejadian menakjubkan tentang beliau. Suatu hari, Ibnu Umar mendapat kiriman harta senilai 4.000 dirham (sekitar 680 juta rupiah) dan satu baju yang ada bulunya.

Keesokan harinya, Ayub bin Wail ini melihat Ibnu Umar di pasar membeli pakan kudanya dengan cara berhutang. Ayub pun keheranan. Ia berpikir Ibnu Umar baru kemarin mendapat uang 4.000 dirham, tapi membeli pakan kuda saja berhutang.

Karena penasaran, Ayub kemudian menemui keluarga Ibnu Umar, ingin tahu apa gerangan yang terjadi. Cerita keluarganya, "Uang itu belum sempat menginap semalam, tapi sudah dibagikan semuanya kepada fakir miskin," kata mereka.

Ibnu Umar hanya mengambil baju yang ada bulunya itu. Ia pun pakai baju itu untuk keluar rumah. Namun ketika pulang, baju itu sudah tidak ada. "Ketika kami tanyakan, beliau sudah berikan baju itu kepada fakir miskin," katanya.

Kisah Ibnu Umar merupakan salah satu kisah kedermawanan yang luar biasa di bulan Ramadhan. Semua sahabat berlomba untuk berbagi dan membahagiakan orang yang membutuhkan.



Abdullah Ibnu Umar RA juga memiliki kebiasaan berbuka puasa bersama anak yatim dan orang miskin. Bahkan, terkadang putra tercinta sahabat mulia, Umar bin Khattab RA, ini tidak berbuka meski sudah adzan Maghrib jika keluarganya belum menghadirkan para fakir miskin di rumahnya.


Sumber : Republika

Sabtu, 27 Mei 2017

Penting! Puasa Sarana Menjaga Hati, Lisan, dan Akal, Baca Sampai Tuntas!


Penting! Puasa Sarana Menjaga Hati, Lisan, dan Akal, Baca Sampai Tuntas!


Terdapat tiga komponen penting pada diri manusia, yakni hati, akal, dan lisan. Tiga komponen ini akan baik jika dirawat dengan baik. Sebaliknya, ketika tidak dirawat, tentu akan menimbulkan malapetaka dan bencana, baik bagi diri maupun orang lain. Karena itu, setiap manusia penting untuk menjaga ketiganya dari penyakit berbahaya.


Penyakit hati adalah menganggap rendah orang lain (takabbur), merasa dirinya adalah yang terbaik ('ujub), riya, pelit (bakhil) hasud, dan lain sebagainya. Penyakit lisan adalah berdusta, berkata kotor, menipu, mengejek, menghina, menggunjing, bersilat lidah, bertengkar, berdebat secara berlebihan, dan lain sebagainya.

Sedangkan penyakit kecerdasan akal adalah percaya diri berlebihan sehingga suka meremehkan, kesombongan intelektual yang menghilangkan akhlaq al-karimah, merasa superior dan berkualitas padahal lemah dan tidak mempunyai apa-apa, dan lain sebagainya.

Setelah bertaubat, obat ampuh untuk mengatasi penyakit hati, lisan, dan akal adalah puasa dan Alquran. Untuk itu, datangnya bulan Ramadhan sudah semestinya menjadi momentum untuk mensucikan diri dari segala penyakit.

Orang beriman senantiasa merindukan datangnya Ramadhan. "Ya Allah sampaikan kami pada bulan Ramadhan," demikian doa yang dipanjatkan. Puasa merupakan ibadah intim seorang hamba kepada Sang Pencipta. Puasa juga merupakan ibadah tertua dalam peradaban manusia, yakni sejak Nabi Adam AS sampai Nabi Muhammad SAW.

Tujuan inti puasa adalah menggapai ketakwaan. Puasa menjadi sarana mensucikan hati dan jiwa agar taat kepada perintah-Nya, sekaligus mengobati dan menjadi terapi kesehatan manusia. Ramadhan merupakan bulan pendidikan rohani yang melatih keuletan, kejujuran, kesabaran serta menjadi pakem menahan gejolak nafsu yang mendorong hamba melakukan dosa dan kesalahan.

Imam Abdurrahman al-Shafury dalam kitab 'Nuzhah al-Majalis wa Muntakhab al-Nafais' menjelaskan, kata Ramadhan terdiri dari 5 kata, yakni: ra (ridwanullah) berarti keridhaan Allah, mim (maghfirah) berarti ampunan-Nya, dhad (dhimanullah) berarti jaminan keamanan dari Allah SWT, alif (ulfah) berarti kelembutan, dan nun (nawalullah) berarti pemberian dari Allah SWT.


Terdapat banyak penjelasan dari Rasulullah Muhammad SAW terkait keutamaan bulan Ramadhan. Salah satunya yang meriwayatkan bahwa Rasululah mengisi Ramadhan dengan memperbanyak membaca Alquran, memahami dan merenungi kandungannya, serta mengamalkannya.

Man qaraa harfan min kitaabillah fa lahu bihi hasanatun, wal hasanatu biasyri amtsaalihaa. Laa aquulu alif lam mim harfun, wa lakin alifun harfun, laamun harfun, wa miimun harfun.

"Siapa saja yang membaca satu huruf dari kitab Allah, maka baginya satu kebaikan dan satu kebaikan itu dibalas sepuluh kali lipatnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim itu satu huruf, tapi alif itu satu huruf, lam itu satu huruf, dan mim itu satu huruf."

Dalam riwayat lain, Rasulullah Muhammad Saw bersabda: Kullu amalibni Adam yudhaafu asyrul hasanati ila dhifi sabimiati amtsaalihaa. Qaala Allahu Azza wa Jalla: Illaa ash-Shauma, fa innahu liii wa Ana Ajzi bihi. Yadau syahwatahu wa thaamahu min ajlii. Lis-shaaimi farhataani, farhatun inda fithrihi wa farhatun inda fithrihi wa farhatun inda liqaai rabbihi. Wa lakhuluufu fiihi athyabu indallahi min riihil miski.

"Setiap amalan kebaikan yang dilakukan manusia akan dilipat-gandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal sampai tujuh ratus kali lipat. Allah Azza wa Jalla berfirman (yang artinya), Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan ia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika ia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Tuhannya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah dari pada bau minyak kasturi."

Terkait anjuran untuk merenungkan kandungan Alquran, Rasulullah SAW bersabda: rubba taalin lil quraani, wal quraanu yalanuhu."Banyak orang yang membaca Alquran, tapi Alquran justru melaknatnya."

Sambut Ramadhan, pesan hadits di atas seyogyanya direnungkan sebagai modal membangun karakter (character building) dan merevolusi mental. Ramadhan menjadi momentum mempraktikan nilai-nilai ideal dalam realitas kehidupan hingga tidak tercipta kesenjangan.

Memahami pentingnya kejujuran dengan tidak berbuat curang dan penipuan. Memahami keadilan penguasa dengan tidak korup dan mengeksploitasi alam. Mendakwahkan ayat-ayat Tuhan tanpa mencampurinya dengan syahwat politik kekuasaan.


Ketika seseorang menghendaki hati, lisan dan kecerdasan akalnya memiliki pancaran cahaya yang menyelamatkan, tentunya Alquran adalah pedoman dan pusaka yang paling ampuh. Sedangkan untuk merawat kesucian hati, lisan, dan kecerdasan akal, puasa adalah kunci utamanya.

Marhaban ya Ramadhan. Wallahu a'lam


Faruq Hamdi - Sekretaris Lembaga Bahstul Masail PWNU DKI Jakarta dan Staf Komisi Dakwah MUI Pusat (Sumber: Republika)

Akan Dijauhkan Dari Siksa Kubur Bagi yang Terbiasa Membaca Surat ini di Malam Hari!

Akan Dijauhkan Dari Siksa Kubur Bagi yang Terbiasa Membaca Surat ini di Malam Hari!


Surat Al Mulk atau surat Tabaarok, surat ke-67, surat yang ada di juz ke-29 ini punya banyak keutamaan. Menjadi amalan yang dianjurkan untuk istiqomah membacanya, terutama sebelum tidur. Apa sebabnya? Berikut ulasannya

Telah menceritakan pada kami ‘Ubaidullah bin ‘Abdil Karim, ia berkata, telah menceritakan pada kami Muhammad bin ‘Ubaidillah Abu Tsabit Al Madini, ia berkata, telah menceritakan pada kami Ibnu Abi Hazim, dari Suhail bin Abi Sholih, dari ‘Arfajah bin ‘Abdul Wahid, dari ‘Ashim bin Abin Nujud, dari Zarr, dari ‘Abdullah bin Mas’ud, ia berkata, “Barangsiapa membaca “Tabarokalladzi bi yadihil mulk” (surat Al Mulk) setiap malam, maka Allah akan menghalanginya dari siksa kubur.


Kami di masa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menamakan surat tersebut “al Mani’ah” (penghalang dari siksa kubur).  Dia adalah salah satu surat di dalam Kitabullah. Barangsiapa membacanya setiap malam, maka ia telah memperbanyak dan telah berbuat kebaikan.” (HR. An Nasai dalam Al Kabir 6/179 dan Al Hakim. Hakim mengatakan bahwa sanad hadits tersebut shahih).

Tentu setiap dari kita ingin terhindar dari siksa kubur. Kalau sudah tahu amalan ini bisa mempermudah kondisi kita saat di alam kubur nanti, tentu pada mau merutinkan membaca Al Mulk sebelum tidur, kan? Lebih-lebih kalau mau menghafalnya.

Itu keren banget! Nggak cuma sekedar membaca ya, perlu juga dihayati dan benar-benar hanya mengharap ridho Allah ta’ala saat membacanya. Karena bacaan al qur’an hanya akan memberikan syafaat dan pertolongan atas izin Allah ta’ala semata. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Bacalah al qur’an, karena sesungguhnya bacaan al qur’an itu akan datang pada hari kiamat untuk memberi syafaat bagi orang-orang yang membacanya (sewaktu di dunia).” (HR. Muslim no. 804).


Supaya mendapatkan keutamaannya dan nggak sekedar menggerakkan bibir, yuk, sama-sama amalkan kandungan isi surat Al Mulk. Semoga kita bisa mendapatkan syafaat-Nya.




Sumber : Wajib Baca

Jumat, 26 Mei 2017

HOT NEWS: Kiai Said Aqil Mengaku Khilaf dan Mohon Maaf, Baca Sampai Tuntas!

HOT NEWS: Kiai Said Aqil Mengaku Khilaf dan Mohon Maaf, Baca Sampai Tuntas!


Pengurus Yayasan Masjid Salman Institut Teknologi Bandung menemui Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siradj di kantor PBNU, Jakarta Pusat, Kamis (25/5) siang. Mereka datang ke PBNU untuk meminta klarifikasi terkait pernyataan Kiai Said bahwa Masjid Salman menjadi tempat radikal.


Ketua Pembina Masjid Salman ITB Suparno mengatakan, pertemuan tersebut merupakan ajang bersilaturrahmi sekaligus untuk menyampaikan terkait pernyataan Kiai Said yang viral tersebut. "Pertama memang kami bersilaturrahni dengan beliau. Lalu, Kami juga menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan viral di masyarakat akibat penyampaian beliau yang kemudian jadi viral itu bahwa menyatakan Salman itu sebagai tempat Radikalisme," ujarnya kepada Republika.co.id di Kantor PBNU, Kamis (25/5).

Menurut Suparno, pihaknya hanya ingin mengetahui apakah dari pihaknya telah luput dalam mengamati Masjid Salman, sehingga Kiai Said menyatakan bahwa Masjid Salman merupakan masjid radikal. Namun, kata dia, setelah pertemuan ternyata Kiai Said mengaku hanya khilaf dan akan mengunjungi Masjid Salman.

"Namun, rupanya beliau menyadari itu suatu kekhilafan. Jadi beliau sudah menyampaiakan secara terbuka permohonan maaf. Pada dasarnya sih bukan pada kami yang hadir, tapi pada semua khususnya intitusi Salman atas ucapan itu," ucap dosen Fisika ITB tersebut.

Setidaknya ada enam orang pengurus Masjid Salman yang datang ke PBNU. Mereka menjadi bagian dalam berbagai kegiatan yang dilakukan Masjid Salman. Menurut Suparno, dalam melaksanakan kegiatan tersebut pihaknya merangkul semua golongan dan dalam pengajarannya ditekankan pada logika sebagai kelompok akademisi.

Ia pun membantah jika Masjid Salman merupakan masjid yang mengajarkan paham radikalisme. Justru, menurut dia, seyogyanya masjid mempunyai peran sebagai tempat untuk bersujud kepada Allah, sehingga menjadi simbol untuk pengabdian kepada Allah.

"Ya suatu radikalisme adalah sesuatu yang dipaksakan barangkali ya. Ya kami nggak setuju atau tidak menganut laham yang seperti itu. Bahwa sesuatu itu harus belajar natural atau alamiah yang fitrah-fitrahnya sudah ditetapkan oleh Allah," kata Suparno.


Seperti diketahui, pernyataan "masjid radikal" tersebut disampaikan Kiai Said dalam acara peluncuran Pusat Komando dan Kartu Pintar Nusantara di kantor PBNU, Jakarta Pusat, Senin (22/5). Hal ini diungkapkannya saat menjelaskan bahwa nilai-nilai radikal sudah menyebar ke sejumlah lembaga pendidikan tinggi di Tanah Air. "Seperti di ITB, IPB, ITS dan lainnya. Terutama ITB lewat Masjid Salman," ujar Kiai Said.



Sumber : Republika

Arifin Ilham: Terorisme itu Bukan Jihad

Arifin Ilham: Terorisme itu Bukan Jihad



Astagfirullahal adzhiim...terorisme, barbarisme, bom bunuh diri, bom kimia, pembataian, dan kekejaman lainnya bukanlah jihad dan itu bukan ajaran Islam.

Islam agama damai dan keselamatan, karena itulah kita disebut muslimun, kaum para penyelamat, kaum yang suka damai. Kalaupun berperang karena, kezholiman yang luar biasa terjadi pada umat yang mulia ini. Berperang karena diperangi, berperang karena membela diri, di sinilah jihad itu menjadi wajib.


أُذِنَ لِلَّذِينَ يُقَاتَلُونَ بِأَنَّهُمْ ظُلِمُوا وَإِنَّ اللَّهَ عَلَى نَصْرِهِمْ لَقَدِيرٌ (الحج : ٣٩)

Telah diizinkan berperang bagi orang-orang yang diperangi, karena sesungguhnya mereka telah dianiaya. Dan sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuasa menolong mereka itu” (QS Al Hajj 39).

Syariat jihad terbagi dua, jihadul harbi, jihad perang, angkat senjata di wilayah umat Islam diperangi, seperti di Palestina, Afghanistan, Irak, Suriah, Afrika Tengah dan sebagainya. Itupun dengan adab perang mulia, tidak boleh merusak tempat ibadah manusia, membunuh anak anak, para wanita, dan orang tua yang tidak berperang dan sebagainya.

Simaklah sabda Rasulullah ini, “Janganlah kamu berkhianat, janganlah kamu melakukan sadisme pada musuh, jangan membunuh anak-anak, wanita dan orang tua” (HR Ath-Thabrani & Abu Daud).

Tetapi, di wilayah damai, seperti di negeri kita tercinta Indonesia adalah jihadud dakwah, jihad dakwah, dangan lisan, tulisan dan apapun yang Allah amanahkan pada kita menjadi medan dakwah, harta, media sosial FB, instagram, WA dan sebagainya. Karena hak tujuannya, maka sabar dan kasih sayang strateginya.

Subhanallah, sampai-sampai Rasulullah mengibaratkan seorang mukmin "kannahli" seperti lebah, karekter mukmin mirip dengan karekter lebah, makannya lebah sari pati bunga (halal bervitamin), yang dikeluarkan lebah adalah madu (berakhlak mulia, bicara santun). Kalau lebah hinggap tidak merusak bahkan menyuburkan (tidak merusak, bukan teroris, malah membawa kebaikan). Lebah sangat kompak (ukhuwah persaudaraan seimannya kuat), kalau satu lebah disakiti, maka lebah bersatu membelanya (punya izzah, sangat ditakuti lawan). Kalau ada lebah makan yang kotor, maka para lebah bersatu mengusirnya (terjaga dari pengkhianat), dan sengatan lebah pun menjadi obat (jihad pun berdampak positif).

Subhanallah betapa indahnya, mulianya akhlak seorang mukmin itu sahabatku. Semoga saudara-saudara kita dari sipil maupun polisi yang menjadi korban kezholiman di kampung Melayu kemarin dirahmati Allah SWT, diampuni semua dosa-dosa mereka, dan Allah jadikan kuburan mereka sebagai taman syurga-Nya, aamiin.


Allahumma ya Allah selamatkan dan menangkan para mujahidin kami di Palestina, Afghanistan, Irak, Suriah dan seluruh wiliyah umat Islam yg diperangi, dan berkahilah negeri kami Indonesia dg kesholehan para pemimpin dan rakyatnya, dan selamatkanlah negeri kami dari aksi para teroris...aamiin.



Sumber : Republika

Naudzubillah! Tujuan Bom Kampung Melayu Dinilai Ingin Indonesia Terus Gaduh

Naudzubillah! Tujuan Bom Kampung Melayu Dinilai Ingin Indonesia Terus Gaduh



JAKARTA -- Aksi bom bunuh diri terjadi di Terminal Bus Kampung Melayu Rabu (24/5) malam, semakin mempertegas adanya pihak-pihak yang ingin Indonesia terus gaduh dan tidak aman. Setelah suasana politik identitas yang belakangan semakin tajam, ada pihak yang berusaha memanfaatkan kesempatan ini.


Ketua Pusat Studi Politik dan Keamanan (PSPK) Universitas Padjadjaran, Bandung, Muradi menilai hal inilah yang sedang diupayakan beberapa pihak yang politik identitas ini berimplikasi negatif bagi bangsa Indonesia. "Saya meyakini bahwa pelaku hanya sekedar memanfaatkan momentum menguatnya sentimen politik identitas untuk kepentingan dan agenda  yang lebih besar," kata Muradi, Kamis (25/5).

Ia menganggap aksi keji bom bunuh diri di kawasan terminal Kampung Melayu tersebut memiliki agenda yang kurang lebih sama dengan yang diagendakan di sejumlah negara, yakni Manchester, Bangkok, serta aksi okupasi wilayah oleh ISIS di Marawi, Philipina Selatan. Menurutnya, sentimen politik identitas yang sempat mengharu birukan ruang publik dan elite politik nasional, jika tidak segera disudahi, maka akan berimplikasi negatif bagi eksistensi berbangsa dan bernegara. Hal ini dikarenakan organisasi teror telah memanfaatkan cela itu untuk kepentingan mereka.

Setidaknya, menurut dia, hal ini harus menjadi hal penting yang segera direspon publik, elite politik dan pemerintah. Karena itu, langkah yang harus dilakukan publik adalah memastikan semangat politik identitas yang selama ini menguat harus diarahkan pada hal yang positif.

Yakni politik identitas dengan penegasan pada toleransi, dan bahu membahu menjaga entitas dan identitas keindonesiaan. Karena dengan semangat itu, peluang kelompok dan jaringan teroris yang ada menjadi kehilangan momentum dan tidak lagi mendapatkan tempat di bumi Indonesia.

Salah satu cara melawan radikalisme dan terorisme adalah dengan menekankan kepercayaan pemerintah dan aparat keamanan mampu memberantas radikalisme dan terorisme. Sehingga dengan penekanan itu, ia yakin pemerintah dan aparat keamanan, khususnya polri akan bertugas dan bertindak tegas dalam menjaga warganya dan menjaga keindonesiaan dari ancaman radikalisme dan terorisme.


Bom bunuh diri di terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur pada Rabu malam telah menewaskan tiga personil Polri dan dua orang terduga teroris. Aksi bom bunuh diri ini menargetkan aparat kepolisian yang sedang mengamankan aksi pawai obor  jelang Ramadhan. Beberapa warga dan polisi ikut terluka dari aksi yang keji ini, dan kini dalam penanganan medis di beberapa rumah sakit setempat.



Sumber : Republika

Selasa, 23 Mei 2017

Wajib Dibaca! Jaga Dengan Baik Wanita yang Telah Kau Minta dari Orang Tuanya, Sebarkan!

Wajib Dibaca! Jaga Dengan Baik Wanita yang Telah Kau Minta dari Orang Tuanya, Sebarkan!


Saat kau memantapkan hati untuk menjadikannya sebagai sandaran hidup, tempat berkeluh kesah, dan tempat untuk merajut masa depan, maka bertanggung jawablah dengan penuh kesadaran tinggi.

Wanita yang kau minta dari orang tuanya, maka jagalah dia dengan baik dan bijkasana, bukan karena ia seorang wanita yang mempunyai hati lebih lembut dari dirimu.


Tetapi karena memang sudah sepantasnya dia harus kau jaga dengan bijaksana, sebab dirimu adalah pengganti dari orang tuanya, kakaknya, dan saudara perempuannya.

Sempurnakanlah agamanya, karena tujuan utama kau menikahinya bukan hanya untuk mencurahkan cinta semata, tetapi untuk menyempurnakan agamanya, dan untuk menyempurnakan hidupnya, maka jagalah dia dengan baik dan bijaksana, jagalah akhlaqnya agar tetap mulia berada disisimu.

Jagalah Dia Sebagaimana Orang Tuanya Telah Menjaganya Semenjak Lahir, Ayomi, Arahkan, Dan Ajaklah Dia Kejalan Yang Benar

Maka, jagalah dia sebagaimana orang tuanya telah menjaganya semenjak lahir, ayomi dia dengan kasih sayang yang bersumber kepada kasih sayang Allah, arahkan dia kepada jalan yang memang sudah sepantasnya dirimu mengarahkannya sebagai imam atu pemimpin baru dalam hidupnya.

Dan ajaklah dia kejalan yang benar, ke jalan-jalan syurga yang telah Allah persembahkan untukmu, karena memang tanggung jawabmulah selalu menjaga dan menjamin setiap apa-apa yang menjadi kebutuhan dalam hidupnya.

Jagalah Dia Sebagaimana Layaknya Kau Menjaga Harta Terbaik Yang Pernah Kamu Miliki

Jagalah dirinya sebagaimana layaknya kau menjaga harta terbaik yang pernah kamu miliki, karena sejak kamu mengikatnya dalam akad, sejak itulah ia telah menjadi harta yang paling berharga dalam hidupmu.

Maka, berusahalah untuk selalu menjaganya dengan tanggung jawab, karena saat kau benar-benar menjaganya dengan tanggung jawab penuh, disitulah ia benar-benar akan menjadi harta paling indah dan berharga sepanjang masa.

Jagalah Dia Dengan Penuh Kasih Sayang, Perbaiki Akhlaqnya Dan Sempurnakanlah Agamanya

Jagalah dia dengan penuh kasih sayang, perbaiki akhlaqnya dan sempurnakanlah agamanya. Karena bila kau menjaganya dengan penuh kasih sayang, maka sudah tentu akhaqnyapun akan terjaga dengan baik, dan agamanyapun akan terjaga pula dengan baik.

Ingatlah, saat kau membaca syahadat sebelum kau mengiyakan dia menjadi milikmu, kau begitu kokohnya menyatakan janji sambil memegang tangan orang tuanya.

Maka disitulah tanggung jawabmu sebagai suami harus benar-benar kau jaga dan selamanya harus tetap kau pertanggung jawabkan.

Jagalah Dia Dengan Penuh Tanggung Jawab, Ajarkanlah Ilmu Yang Belum Ia Ketahui, Agar Iapun Bisa Menjadi Istri Yang Baik Dan Bertanggung Jawab

Jagalah dia dengan penuh tanggung jawab, ajarkanlah ilmu yang belum ia krtahui, agar iapun bisa menjadi istri yang baik dan terus menerus bertanggung jawab.

Karena istri yang baik dan bertanggung jawab itu tercipta dari bagaimana seorang suami mengajarkan kebaikan dan tanggung jawab padanya, sebab makmum yang baik tergantung kepada seorang imam yang baik pula.

Buatlah Ia Menjadi Shalehah, Karena Istri Shalehah Adalah Harta Paling Mulia Yang Dimiliki Suami, Sebab Itulah Ia Dikatakan Sebaik-Baiknya Perhiasan Didunia.


Maka, buatlah ia menjadi istri yang shalehah, perbaiki aklahqnya, sempurnakan agamanya, dan jagalah ia dengan bijaksana.

Karena istri yang shalehah adalah harta paling mulia yang dimiliki seorang suami sepanjang masa, hingga kelak dihadapan Allah, sebab itulah ia dikatakan sebaik-baiknya perhiasan didunia ini.


Sumber : WajibBaca

Senin, 22 Mei 2017

Kamu Harus Tahu! Inilah Cara Rasulullah Hadapi Cacian, Baca dan Sebarkan!

Kamu Harus Tahu! Inilah Cara Rasulullah Hadapi Cacian, Baca dan Sebarkan!


JAKARTA -- "Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada Surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. (Yaitu) orang-orang yang menafkahkan (hartanya) di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya, serta memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan." (QS Ali Imran: 133-134).


Alquran secara tegas dan terang-terangan menjaring kriteria calon penghuni surga dengan mensyaratkan umat Islam untuk menahan amarah dan memaafkan. Ini merupakan penegas bahwa menahan amarah hanya dapat dilakukan apabila ada kesiapan hati untuk memaafkan. Demikian juga sebaliknya, seseorang yang mudah memaafkan kesalahan orang lain, akan menjadi penyebab dirinya tak mudah melampiaskan amarah.

Pribadi yang menahan amarah dan memaafkan telah dijanjikan surga. Mereka tak hanya disukai oleh Allah SWT dan sesama manusia, tapi juga malaikat-Nya. Dalam sebuah kisah bersama Abu Bakar RA, Rasulullah SAW memberikan nasihat elegan dan pesan yang istimewa agar seseorang yang dicaci atau disakiti hatinya tak perlu membalas dengan perbuatan (kotor) yang sama. Bersikap diam, tenang, dan tidak membalas keburukan jauh lebih suci dibandingkan mengumbar kemarahan. 

Suatu ketika, Abu Bakar duduk bersama Rasulullah SAW dan mendapat cacian dalam waktu yang lama. Setelah sekian lama mencaci dan tidak kunjung berhenti, Abu Bakar pun membalas caciannya. Rasulullah SAW marah, lalu berdiri. Abu Bakar menyusulnya, lalu ia berkata, "Wahai Rasulullah, dia mencaciku, padahal Engkau duduk (bersamaku). Ketika aku membalas beberapa caciannya, Engkau malah marah dan meninggalkanku." Mendengar pertanyaan sahabatnya, Rasulullah SAW memberikan nasihat bahwa ketika Abu Bakar diam, ada malaikat yang telah membalaskan cacian untuknya. Sebaliknya, ketika cacian itu dibalas, datanglah setan.

Pilihan Redaksi:  
WOW! 25 Buruh Migran Menulis Buku Tentang Muhammadiyah, Baca Sampai Tuntas!Pasti Seru dan Heboh, Jika Luhut dan Amien DebatMuslimah Wajib Baca!
Wanita Seperti ini Akan Dipakaikan 2 Gelang Api dari Neraka Saat Kiamat, Naudzubillah!


Kisah ini memberikan inspirasi berharga. Betapa menahan amarah akan mendatangkan kebaikan. Beriringan dengan itu, sikap memaafkan pun harus dibangun. Memang sulit, tetapi bukankah kita mendambakan ampunan-Nya? Semoga kita termasuk dalam kategori hamba yang mendapatkan ampunan dari Tuhan dan dijanjikan surga. Semoga puasa pada bulan Ramadhan kali ini menjadi ajang penempaan diri untuk lebih pandai dalam menahan amarah dan memaafkan. Pada muaranya, ibadah kita akan disambut dengan ampunan dan ridha-Nya.



Sumber : Republika

Kamis, 18 Mei 2017

WOW! 25 Buruh Migran Menulis Buku Tentang Muhammadiyah, Baca Sampai Tuntas!

WOW! 25 Buruh Migran Menulis Buku Tentang Muhammadiyah, Baca Sampai Tuntas!


JAKARTA -- Sebanyak 25 orang buruh migran Indonesia yang berada di Taiwan menulis buku berjudul Mengenal Sang Surya di Bumi Formosa. Buku tersebut diterbitkan kemudian di-launching di Aula Medical Taipei University pada Ahad (14/5).


Wakil Ketua Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Ahmad Ma’ruf mengatakan, buku tersebut dapat diterbitkan berkat pendampingan rutin Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Taiwan bersama MPM PP Muhammadiyah terhadap para buruh migran asal Indonesia. Sebelumnya, 25 buruh tersebut tidak mengenal Muhammadiyah.

"Buku ini merupakan kumpulan tulisan buruh migran yang merangkum tentang berbagai pengalaman keruhanian, kisah perjuangan yang diikuti oleh peluh keringat warga Muhammadiyah di Taiwan," kata Ahmad melalui keterangan tertulisnya kepada Republika.co.id.

Ia menerangkan, buku Mengenal Sang Surya di Bumi Formosa dapat memberikan pelajaran tentang kelahiran dan harapan baru pada titik-titik pijak kosmopolitanisme Islam berkemajuan. Sekaligus Internasionalisasi Muhammadiyah yang berwajah praksis dan kaya makna.

"Buku ini telah dipersiapkan sejak satu tahun yang lalu oleh pengurus PCIM Taiwan, tercetusnya buku ini merupakan hasil dari pelatihan pemberdayaan berkelanjutan yang dilakukan oleh PCIM Taiwan dan MPM PP Muhammadiyah," ujarnya.

Dikatakan dia, MPM PP Muhammadiyah bersama PCIM Taiwan telah dua kali memberikan pelatihan pemberdayaan ekonomi dan sosial kepada buruh migran Indonesia di Taiwan. Mereka juga diberi pendidikan untuk membangun karakter, kemandirian dan ekspresi melalui tulisan.


Launching buku Mengenal Sang Surya di Bumi Formosa bersamaan dengan launching majalah Surya Formosa yang akan terbit setiap bulan. Majalah tersebut nantinya akan didistribusikan kepada tujuh masjid yang ada di Taiwan. Selain, itu bersamaan juga dengan launching aplikasi gabungan radio-radio seluruh dunia yang berafiliasi dengan Muhammadiyah.



Sumber : Republika

Rabu, 10 Mei 2017

MASYA ALLAH ! Ini Keajaiban Al-Quran dalam Mengobati Sel Otak !




KITA seringkali mendengar bahwa para ilmuan menemukan keajaiban-keajaiban di dunia ini. Dan ternyata, semua keajaiban itu sudah tercatat dalam Al-Quran kurang lebih 14 abad yang lalu. Mereka menemukan bahwa Al-Quran memang benar adanya, dan tidak mungkin Al-Quran ini adalah perkataan seorang manusia. Salah satu penelitian yang dilakukan oleh para ilmuan adalah penelitian bagaimana Al-Quran menyembuhkan berbagai penyakit pada tubuh.

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dasar ilmiah pengobatan Alquran Al-Karim dan Sunnah nabawiyah, dan dengan demikian dapat membuktikan kelayakan memperlakukan Al-Quran secara ilmiah dan medis. Baru-baru ini telah muncul beberapa alternatif cara dalam melakukan apa yang dikenal dengan pengobatan alternatif, dan salah satu dari metode ini dinamakan secara ilmiah terapi penyembuhan melalui suara, dimana para ilmuwan telah membuktikan bahwa setiap sel dari sel-sel otak bergetar dengan frekuensi tertentu, dan bahwa ada program yang ketat dalam setiap sel yang mengontrol kerjanya selama hidupnya, dan program ini dapat terpengaruh oleh guncangan eksternal, seperti benturan psikologis dan masalah sosial.

Oleh karena itu, sel-sel ini ketika terkena pengaruh goncangan akan merusak aktivitas program khusus yang mengarah pada gangguan goncangan yang beragam, dan kadang juga dapat mengakibatkan kerusakan sistem kerja secara keseluruhan lalu muncul berbagai jenis baik penyakit mental dan dan fisik. Para ilmuwan memastikan bahwa yang terbaik dan dapat memprogram ulang sel-sel ini, atau dengan kata lain melakukan rebalancing dan modifikasi goncangannya pada batasan natural karena mereka menemukan bahwa sel yang rusak kecil kemungkinan dipengaruhi oleh getaran yang berasal dari sel yang sehat dan bersih.

Oleh karena itu, para ilmuwan berusaha untuk mencari getaran suara yang mempengaruhi saat mendengarnya sel-sel yang rusak dan mengembalikan keseimbangan padanya, proses pengujian dan experiment ilm sedang berjalan hingga saat ini. Tetapi para ilmuwan Barat bergantung pada terapi musik dan suara alam dan frekuensi yang tetap dan inilah yang mereka lakukan.



 Lalu datang peran pengobatan melalui Al-Qur’an dan doa-doa yang (ma’tsur) shahih, sebagaimana yang kita ketahui bahwa suara masuk ke dalam otak melalui telinga dan suara merupakan ungkapa dari getaran, dan ketika pasien mendengarkan bacaan ayat-ayat Al-Quran, maka getaran yang sampai pada otaknya dan memiliki dampak positif pada sel, dan membuatnya bergetar dengan frekuensi getaran yang tepat sesuai dengan fitrah Allah (ciptaan Allah) Karena Al Qur’an memiliki ciri oleh keharmonian yang unik yang tidak dari jenis yang tidak tersedia dalam kitab lain. Allah berfirman :

أَفَلَا يَتَدَبَّرُونَ الْقُرْآَنَ وَلَوْ كَانَ مِنْ عِنْدِ غَيْرِ اللَّهِ لَوَجَدُوا فِيهِ اخْتِلَافًا كَثِيرًا
”Maka Apakah mereka tidak memperhatikan Al Quran? kalau kiranya Al Quran itu bukan dari sisi Allah, tentulah mereka mendapat pertentangan yang banyak di dalamnya”. (An-Nisa: 82).

Oleh karena itu Al-Quran merupakan sarana pengobatan yang terbaik dan termudah untuk mengembalikan keseimbangan sel yang rusak, karena Allah Maha Kuasa yang menciptakan sel dan Dia pula yang menitipkan di dalamnya akan program yang detail ini, sebagaimana Dia juga tahu yang terbaiknya, dan ketika Allah menyatakan bahwa al-Quran adalah sarana penyembuhan.

وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْآَنِ مَا هُوَ شِفَاءٌ وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِينَ وَلَا يَزِيدُ الظَّالِمِينَ إِلَّا خَسَارًا
“Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian”. (Al-Isra: 82).

Ini berarti bahwa dengan membaca Al-Quran memiliki pengaruh tertentu pada pengembalian keseimbangan sel tertentu. Oleh karena itu, kita melihat banyak kasus yang bertentangan dengan medis, seperti beberapa jenis penyakit kanker, dengan Al-Qur’an mampu disembuhkan oleh Al-Quran insya Allah, karena perawatan dengan Quran hanya secara sederhana berarti melakukan repemrograman sel dalam otak untuk mengendalikan operasi esensial pada manusia dan mengembalikan tubuh kepada keadaannya secara alami dan meningkatkan kekebalan serta kemampuannya untuk melawan berbagai penyakit lainnya, dengan kata lain bahwa Alquran dan ruqyah syar’iyyah adalah proses mengaktifkan sel-sel otak yang bertanggung jawab mengendalikan tubuh dan meningkatkan tingkat energi di dalamnya dan membuatnya bergetar dengan cara alami.

Salah satu hasil utama dari penelitian ini untuk meyakinkan lawan bahwa pengobatan dengan Al-Quran memiliki dasar ilmiah, dan untuk meyakinkan dokter untuk mencari manfaat dari pengobatan melalui Al-Qur’an di samping adanya obat-obatan, yang demikian itu penelitian ini juga merupakan sarana untuk meyakinkan non-Muslim akan kebenaran kitab Allah (Al-Qur’an), dan bukti mukijizat al-Quran dari sisi medis dan kesehatan mental.

Sumber | republished by (YM) Yes Muslim !

Perusahaan Besar ini Sukses Namun Tak Tahu Bahwa Mereka Telah Menerapkan Sunnah Nabi




  Yes  Muslim  - Semakin maju zaman, persaingan semakin tinggi. Saat ini bisa kita lihat di negeri ini salah satu contohnya adalah produk minuman. Anda pasti hafal benar dengan merk Aqua yang begitu lekat di masyarakat, karena mereka adalah pelopor.

Hingga terkadang beli air minum dalam kemasan bermerk apapun orang sering menyebut atau bertanya "Ada Aqua" seperti jargon iklan mereka.

Namun saat ini pun bisa kita lihat betapa menjamur merk air dalam kemasan ini. Banyak sekali perusahaan yang mengekor dengan menggunakan strategi mereka masing-masing untuk dapat merebut pangsa pasar. Itu jika didalam negeri.

Tak luput juga seperti perusahaan - perusahaan besar di dunia saat ini banyak melakukan riset untuk meningkatkan produktifitas karyawan untuk kemajuan bisnisnya. Hingga mereka menerapkan suatu sistem untuk menjaga produktifitas pekerjanya.

Mereka pun mengacu pada penelitian medis terbaru dimana para ilmuan menyebutkan tentang khasiat dari hasil penelitian mereka. Apakah kiranya yang diterapkan perusahaan-perusahaan ini.

Ternyata yang mereka terapkan adalah tidur siang. Awalnya tidur siang ditempat kerja seolah menjadi dosa besar yang harus dihindari. Namun, kini kebiasaan ini diterapkan karena memberikan manfaat luas bagi perusahaan.

Bahkan menurut penelitian NASA, tidur siang selama 26 menit mampu meningkatkan performa kerja sebanyak 34 persen. Hal ini berbanding terbalik dengan karyawan yang tetap bekerja siang hari padahal dalam kondisi mengantuk.

Mengutip infoyunik, perusahaan di Jepang pada umumnya memperbolehkan karyawannya tidur 30 menit pada siang hari. Kebiasaan ini disebut dengan ‘Inemuri’. Ini merupakan bentuk penghargaan kepada karyawan dan sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas kerja.

Selain Jepang, perusahaan di China rata-rata memberlakukan hal serupa. Manajemen perusahaan memastikan bahwa di kantor harus ada bantal dan kasur agar karyawannya bisa tidur siang. Kini semakin banyak perusahaan yang mulai menerapkan aturan tidur sejenak untuk memulihkan kondisi tubuh. Tren ini pula yang mulai menyambangi pabrik-pabrik di China.

Perusahaan manajemen dashboard sosial media, Hootsuite juga melakukan tindakan yang sama. Seluruh kantor Hootsuite memiliki ruangan tidur siang bagi para karyawannya. Perusahaan ini menilai kehebatan berinovasi tak akan muncul dengan mudah jika para karyawan justru kurang tidur.

Menurut seorang ilmuwan terkemuka, Sara C. Mednick, tidur siang dapat meningkatkan persepsi sensorik. Setidaknya tidur siang 30 menit dapat meningkatkan daya ingat Anda karena otak kembali fresh dan Meningkatkan Kreatifitas.


Fakta Tidur Siang adalah Sunnah Nabi yang Dianjurkan dari 1400 tahun yang Lalu

Jika perusahaan-perusahaan dari berbagai negara tersebut baru mengungkapkan hasil peneliitan belum lama ini, dan ternyata Rasulullah SAW sudah menyampaikannya sejak lebih dari 1400 tahun silam.

“Qailulah-lah (istirahat/tidur sianglah) kalian, sesungguhnya setan-setan itu tidak pernah tidur siang.” (HR. Abu Nu’aim dalam Ath-Thibb, dikatakan oleh Al-Imam Al-Albani rahimahullahu dalam Ash-Shahihah : isnadnya shahih)

Nabi dalam hadist tersebut menjelaskan jika tidur siang dilaksanakan karena menjadi amalan yang tidak dilakukan setan. Jika manusia melakukannya, maka akan mendapatkan berkah dan pahala, Namun, pasti ada manfaat medis lainnya yang tidak bisa dijelaskan pada zaman itu dan baru bisa terungkap dan diterima dengan logis pada zaman kini. []


Terima Kasih sudah membaca, Jika artikel ini bermanfaat, Yuk bagikan ke orang terdekatmu. Berbagi informasi bermanfaat juga termasuk amal loh .... Sekaligus LIKE fanspage kami juga untuk mengetahui informasi menarik lainnya @Tahukah.Anda.News


ADA BERITA MENARIK ! 
SCROLL KE BAWAH ! 


Sumber | republished by Yes Muslim - Portal Muslim Terupdate !

Allah Itu Maha Pengampun, Ustadz Arifin Ilham Ajak Ahok Jadi Mualaf Dan Bertaubat

  Yes  Muslim  - Di acara dzikir di Masjid Istiqlal dalam rangkaian aksi bela Islam, Ustadz Ustadz Arifin Ilham Ajak Ahok Jadi Mualaf Dan Bertaubat.

Allah Maha Pengampun, Ustadz Arifin Ilham Ajak Ahok Jadi Mualaf Dan Bertaubat
Ustadz Arifin Ilham Ajak Ahok Jadi Mualaf


Arifin juga sempat memberikan tausiyah dalam dzikir tersebut. Ia mengingatkan para jamaah bahwa Rasulullah SAW berdakwah dengan kasih sayang dan hal inilah yang membuat banyak orang jatuh hati dengan Islam. Ia kemudian tiba-tiba menyinggung bahwa banyak warga Tionghoa yang kemudian menjadi mualaf.

"Kita lihat sekarang Orang Tionghoa juga banyak yang menjadi muslim. Mudah-mudahan setelah ini Ahok juga masuk Islam. Insya Allah Jakarta akan hadir pemimpin yang sholeh... Alfatihah," ujar Arifin saat memimpin dzikir di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Sabtu (11/2).

Beliau juga kemudian menyampaikan doanya untuk keselamatan Jakarta serta Indonesia.

"Selamatkan kami, selamatkan negeri kami, Indonesia ya Allah, selamatkan Jakarta, ya Allah, selamatkan umat Nabi Muhammad, selamatkan para ulama ya Allah," ujarnya.

Banyak jamaah yang terharu dan menangis selama berdzikir, mendengar lantunan doa Arifin Ilham yang meminta taubat dan ampun atas dosa-dosa yang telah diperbuat.


Terima Kasih sudah membaca, Jika artikel ini bermanfaat, Yuk bagikan ke orang terdekatmu. Berbagi informasi bermanfaat juga termasuk amal loh .... Sekaligus LIKE fanspage kami juga untuk mengetahui informasi menarik lainnya @Tahukah.Anda.News


ADA BERITA MENARIK ! 
SCROLL KE BAWAH ! 


Sumber | republished by Yes Muslim - Portal Muslim Terupdate !

Senin, 08 Mei 2017

Ternyata Benua Amerika Adalah Negeri Muslim yang Dimurtadkan

Benua Amerika adalah negeri muslim yang dimurtadkan, manakah fakta yang menyebutkan hal tersebut? Islam ternyata ada dalam sejarah benua Amerika dan hubungannya pun termasuk erat. Kalau berkunjung ke Perpustakaan Kongres yang berlokasi di Washington DC, coba cek arsip perjanjian antara suku Cherokee (suku Indian di tahun 1787) dengan pemerintah Amerika.

Muhammad Ibnu Abdullah dan Abdel Khak adalah kepala suku tersebut yang bertanda tangan di perjanjian itu. Perjanjian tersebut adalah tentang hak kelangsungan pemerintahan, perkapalan, dan perdagangan oleh suku Cherokee berdasar pada hukum Islam, bahkan termasuk soal cara berpakaian yang auratnya perlu ditutup.


Ternyata Benua Amerika Adalah Negeri Muslim yang Dimurtadkan


Benua Amerika Adalah Negeri Muslim yang Dimurtadkan, Apa Buktinya?


1. Adanya sepotong batu yang ditemukan di daerah Corinto di El Salvador, tepatnya di dalam sebuah gua telah diidentifikasi dan dari situlah kedatangan umat Islam di Amerika Selatan dapat teridentifikasi oleh batu yang diketahui sebagai bantalan prasasti Malaka Haji Malaya pada abad ke-13. Umat muslim tersebut diduga berasal dari salah satu daerah di Indonesia.


2. Ditemukan beberapa koin oleh Pendeta Thaddeus Mason Harris yang ditulis oleh seorang penulis jurnal Amerika yang pada tahun 1787 ketika berkunjung ke beberapa area Massachusetts. Koin itu kemudian oleh Harris diserahkan ke perpustakaan Harvard College untuk diperiksa dan diketahui bahwa koin tersebut berasal dari abad ke-8 dan 9 dan dikenal sebagai Samarqand Dirham. Ada prasasti La ilaha illa-Allah Muhammadun Rasulullah dan Bismillah yang kelihatan ada pada koin tersebut.


3. Prasasti batu lagi-lagi ditemukan dengan bentuk bantalan huruf Cufic H-M-I-D yang diduga berasal dari pasca-650 CE dan ini merupakan salah satu bukti benua Amerika adalah benua yang dimurtadkan. Di bebatuan Nevada, tepatnya di Valley of Fire juga diketahui ada tulisan Arab lainnya.
4. Tulisan Cufic itu ada dan penemuannya ada di White Mountains di tahun 1951 yang lokasinya tidak jauh dari kota Benton di perbatasan Nevada. Tulisan dengan gaya Cufic yang dikenali sebagai tulisan di abad ke-7 ini terdapat kalimat tentang Iblis yang merupakan sumber dari segala kebohongan atau Setan maha mayan.


5. Ada banyak orang yang mencoba meneliti sejarah awal masuknya Islam ke Amerika, mungkin termasuk Profesor Barry Fell seorang dosen yang sudah pensiun dari Harvard University. Ia menekankan bahwa di tahun 650-an, Amerika kedatangan kaum muslim dan tentu ada dasar mengapa sang profesor berani menyatakan demikian, ini karena kaligrafi Cufic. Kalau memang benar, itu artinya pada era Khalifah Utsman, umat Islam telah menapakkan kaki di Amerika.


6. Tulisan “In the Name of Allah” juga ditemukan oleh Profesor Fell dan dianggap sebagai bukti selanjutnya akan Amerika negeri muslim yang dimurtadkan. Jika mengecek dan melihat secara hati-hati akan temuan prasasti tersebut, akan didapati kesimpulan bahwa memang benda tersebut tidaklah bergaya modern Arab dan malah mengandung gaya Cufic yang sangat ada hubungannya dengan gaya tulisan di abad ke-7.


7. Diketahui pula bahwa sebuah daerah di mana orang-orang Arablah penghuninya, diserang oleh Navajos dan Apache asli yang merupakan Athapcan Tribe. Sejumlah sekolah yang dibangun oleh orang-orang Arab dapat memesonakan para pribumi yang buta huruf, dan dari situlah tercipta subyek yang mirip serta binatang mitos hasil dari ubahan bentuk geometris yang kemungkinan dikerjakan dengan bantuan tawanan selama berabad-abad.


Masih ada banyak lagi bukti-bukti mengenai Amerika yang dulunya sebenarnya merupakan negeri Islam melalui penjelasan catatan sejarah. Benua Amerika adalah negeri muslim yang dimurtadkan atau mungkin lebih tepatnya disesatkan.

Sumber | republished by (YM) Yes Muslim !